1. NASA-Funded Research
It’s all just a click way with the launch of a new public access site, which reflects our ongoing commitment to provide public access to science data.
Start Exploring!
2. Red Planet Reconnaissance
One of the top places in our solar system to look for signs of past or current life is Mars. Through our robotic missions, we have been on and around Mars for 40 years. These orbiters, landers and rovers are paving the way for human exploration.
Meet the Mars robots
3. Three Moons and a Planet that Could Have Alien Life
In a presentation at TED Talks Live, our director of planetary science, Jim Green, discusses the best places to look for alien life in our solar system.
Watch the talk
4. Setting Free a Dragon
Tune in to NASA TV on Friday, Aug. 26 at 5:45 a.m. EDT for coverage of the release of the SpaceX Dragon CRS-9 cargo ship from the International Space Station.
Watch live
5. Anniversary Ring(s)
Aug. 26 marks 35 years since Voyager probe flew by Saturn, delighting scientists with rich data and images. Today, thanks to our Cassini spacecraft, we know much more about the ringed planet.
Learn more about Cassini’s mission to Saturn
Learn more about Voyager 2
Make sure to follow us on Tumblr for your regular dose of space: http://nasa.tumblr.com
Oh begini bentuk nebula :o
A photograph from Yerkes Observatory depicts nebulae in the Pleiades, August 1919. Photograph courtesy Yerkes Observatory
Believe in yourself! Have faith in your abilities! Without a humble but reasonable confidence in your own powers you cannot be successful or happy.
Norman Vincent Peale
Dandelion masih menebarkan bulu-bulu halus di kala senja angin ingin menetap pada sebuah peraduan. Aku menulis tentang senja kala pagi. Dan aku sedang menyayangkan sesuatu. Kenapa lagi harus ada kehadiran semacam ini?
Dulu pun tidak, sekarang pun pasti tertebak. Ada relung getir saat aksara yang terangkai secara penuh itu menjalar dan memenuhi ilusi otak. Kamu tidak baik. Kamu baik, tapi tidak untukku. Atas nama Tuhan aku pernah banyak berucap doa, bahwa aku ingin dibuat lupa atas sebuah kesiaan menyebut namamu.
Ada dua hal yang menyakitiku dengan sangat dalam. Semuanya tentang kebaikan. Dan terkadang manusia memang diciptakan dengan hierarki Maslow. Tidak ada secuil pun harap bahwa torehanku akan menjadi tolehanmu. Dan aku kembali sakit dalam angan. Karena dua hal tadi. Satu, karena kamu jauh melesat maju. Dua, karena kamu menyuratkan ketegasan pada Tuhan tentang sesuatu. Usai lah aku yang sedang berada jauh di persimpangan jalan.
Untuk kamu, kamu bahagialah dalam kebaikanmu.
Ini adalah ucapan selamat tinggal.
Always Paulo Coelho :') at Bogor – View on Path.
Jangan kau kira cinta datang dari keakraban dan pendekatan yang tekun. Cinta adalah putera dari kecocokan jiwa. Dan jikalau itu tak tiada. Cinta takkan pernah tercipta, dalam hitungan tahun, bahkan millenia.
Khalil Gibran
Aku baru saja selesai membaca novel yang di dalamnya memuat cerita tentang kekaguman pada sosok Paulo Coelho, penulis supermega best seller The Alchemist. Jujur saja aku belum pernah membaca bukunya. Tapi dengan membayangkannya saja aku langsung jatuh hati pada penulis asal Brazil itu. Bahkan sekarang aku mengikuti akun instagramnya dan tidak berfikir dua kali untuk selalu me-screenshoot saat ada posting terbaru darinya.
Apa yang membuat Coelho menjadi hal yang menarik malam ini? Yah, tentu saja karena sesuatu dari dia membangunkan suatu kesadaran baru bagiku. Passion. Saat aku selesai membaca novel itu hatiku resah dan pada akhirnya memutuskan sesuatu tanpa pikir panjang. Skip. Urusan ini biar hanya aku yang tahu. Dan Allah. Tapi hal lain yang menjadi keputusanku adalah aku harus melakukan sesuatu. Untung saja aku memang sudah menemukan apa sesuatu yang kuinginkan. Ya, menulis. Aku akhirnya melakukannya. Menulis sebuah cerita dari aplikasi penampung cerita. Aku hanya ingin memulai menghalau segala kekhawatiran bahwa aku tak bisa melakukan apa-apa. Dan jujur saja aku baru menulis sedikit. Satu part. Tapi kalian tahu bagaimana rasanya? Luar biasa. Ada rasa tak biasa yang berdegub dari dalam dada. Sebuah sensasi yang menyenangkan. Oh, begini rasanya melakukan sesuatu dari apa yang kita senangi dan ingini. Baiklah, mari menjaga konsistensi. Semua letupan di dada ini senantiasa berirama. Hei, doakan aku semoga langkah memulai ini menuai sesuatu yang bermanfaat.
Ini lagu entah apa artinya. Bagus saja. Menyayat.
Bunuhlah setiap waktu kosong dengan ‘pisau’ kesibukan! Dengan cara itu, dokter - dokter dunia akan berani menjamin bahwa Anda telah mencapai 50% dari kebahagiaan. Lihatlah para petani, nelayan, dan para kuli bangunan! Mereka dengan ceria mendendangkan lagu - lagu seperti burung - burung di alam bebas. Mereka tidak seperti Anda yang tidur diatas ranjang empuk, tetapi selalu gelisah dan menyeka air mata kesedihan
dikutip dari Buku Laa Tahzan, Dr. ‘Aidh al-Qarni (via titismaulanti)
They were indeed happy.
(via sagitaninta)
this (again) :)
Aku sering membaca kata bijak, cerita menyedihkan dan motivasi setinggi langit. Tapi tak ada yang berubah. Ada, saat itu. Menangis minimal. Tapi setelah itu, lagi-lagi pecundang. Huh! Ada apa dengan ‘tidak ada perubahan’?
Human behavior flows from three main source : desire, emotion, and knowledge. The only true wisdom is in knowing you know nothing-
233 posts